Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru

Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru dari segi teknologi, bahan dasar, viskositas, standar API dan harga, oli pengendara motor harian.

Oli Shell Advance AX5 15W-40 untuk motor apa?

Kali ini kita akan bongkar dan dalami apa sih Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru, apakah beda oli shell dan oli advance?, yok kita telusuri.

Dalam dunia otomotif, pemilihan oli mesin adalah salah satu keputusan penting yang memengaruhi performa, efisiensi dan usia mesin kendaraan. Di antara berbagai pilihan oli di pasaran, Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru sering menjadi topik yang banyak dicari oleh pengendara motor dan pengguna bengkel.

Kedua varian oli ini sama-sama diproduksi oleh Shell, merek global yang sudah dipercaya selama puluhan tahun dalam menghasilkan pelumas berkualitas tinggi untuk berbagai jenis mesin.

Sebagai pengguna harian maupun teknisi bengkel, kita sering dihadapkan pada pertanyaan. Apa sebenarnya Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru. Apakah keduanya memiliki fungsi yang sama atau ada keunggulan khusus dari masing-masing warna.

Menariknya, meskipun keduanya berasal dari lini produk yang sama, perbedaan bahan dasar, teknologi dan karakteristik fisiknya membuat performanya di mesin berbeda signifikan.

Dalam artikel ini, kita akan mengulas secara detail Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru berdasarkan lima aspek utama, teknologi oli yang diterapkan, bahan dasar oli, tingkat kekentalan atau viskositas, standar API dan harga.

Dengan pembahasan mendalam ini, diharapkan kita dapat memahami karakter masing-masing produk dan menentukan mana yang paling sesuai dengan kebutuhan kendaraan harian maupun operasional bengkel.

1. Teknologi Oli yang Diterapkan

Shell selalu mengembangkan teknologi pelumas agar sesuai dengan karakter mesin modern. Pada titik inilah Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru mulai terlihat jelas.

Oli Shell Advance Kuning (AX5) menggunakan Active Cleansing Technology, yaitu teknologi pembersih aktif yang berfungsi mencegah terbentuknya kerak dan kotoran di dalam mesin. Teknologi ini membantu menjaga kebersihan komponen mesin agar performanya tetap optimal dan tidak cepat panas.

Sementara itu, Shell Advance Biru (AX7) tidak hanya menggunakan Active Cleansing Technology, tetapi juga dilengkapi RCE Technology (Reliability, Control, Enjoyable Ride). Teknologi ini dirancang untuk memberikan perlindungan yang lebih maksimal, meningkatkan respons gas dan menjaga kestabilan suhu mesin bahkan di kondisi ekstrem.

Dari sisi performa, kita bisa melihat bahwa oli biru memiliki keunggulan dalam hal kontrol mesin dan ketahanan suhu tinggi, sementara oli kuning lebih menekankan pada efisiensi dasar dan kebersihan mesin.

Bagi pengguna bengkel, hal ini menjadi penting untuk menyesuaikan jenis oli dengan karakter kendaraan pelanggan harian bisa tetap irit, sementara motor performa tinggi tetap stabil di suhu kerja tinggi.

Baca juga : Perbedaan Oli Shell Kuning dan Biru

2. Bahan Dasar Oli

Bahan dasar menjadi komponen penting yang membedakan karakter oli. Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru sangat menonjol pada bagian ini. Oli Shell Advance Kuning (AX5) dibuat dari bahan dasar mineral premium yang berasal dari minyak bumi alami.

Setelah melalui proses pemurnian dan penambahan aditif, oli mineral ini memberikan pelumasan yang kuat serta cocok untuk mesin yang bekerja di kondisi berat atau motor berumur.

Kelebihannya terletak pada kestabilan pelumasan dan harga yang lebih terjangkau, menjadikannya pilihan favorit di bengkel umum. Sebaliknya, Shell Advance Biru (AX7) menggunakan bahan dasar full synthetic yang berasal dari senyawa kimia murni seperti ester dan polyalphaolefin (PAO).

Oli sintetis memiliki molekul seragam, sehingga dapat melumasi lebih merata dan tahan terhadap oksidasi atau panas berlebih. Karena itu, oli biru mampu melindungi mesin lebih lama dan bekerja optimal pada kendaraan modern dengan sistem pembakaran efisien.

Dari sudut pandang teknisi bengkel, oli sintetis seperti AX7 cocok untuk motor injeksi, motor sport atau kendaraan yang digunakan dalam perjalanan jarak jauh. Sedangkan oli mineral AX5 lebih ideal untuk motor harian yang sering dipakai di jalan perkotaan dengan kecepatan sedang.

Baca juga : Perbedaan Shell Helix dan Advance

3. Tingkat Kekentalan atau Viskositas

Selanjutnya, Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru dapat kita lihat pada tingkat kekentalan atau viskositasnya. Viskositas menunjukkan seberapa mudah oli mengalir di dalam mesin dan melumasi komponen yang bergerak.

Shell Advance Kuning (AX5) memiliki viskositas 15W-40 yang berarti oli ini lebih kental dan stabil di suhu tinggi. Kekentalan ini membuatnya ideal untuk mesin dengan sistem pelumasan sederhana, seperti motor bebek, motor lawas atau motor kerja harian yang butuh lapisan pelindung lebih tebal.

Sementara itu, Shell Advance Biru (AX7) hadir dengan viskositas 10W-40, bahkan tersedia juga versi 10W-30 tergantung modelnya. Karena lebih encer, oli ini bisa mengalir lebih cepat ke seluruh bagian mesin, terutama saat start dingin di pagi hari. Keunggulan ini membuat mesin terasa lebih ringan dan efisien dalam penggunaan bahan bakar.

Kita bisa menyimpulkan bahwa semakin rendah angka viskositas, semakin baik oli mengalir pada suhu dingin. Jadi, oli biru unggul di performa awal dan efisiensi bahan bakar. Sementara oli kuning lebih unggul di perlindungan mesin dalam kondisi berat atau panas ekstrem.

4. Standar API

Standar API (American Petroleum Institute) digunakan untuk mengklasifikasikan kualitas oli berdasarkan performa dan kemampuan melindungi mesin. Ini juga menjadi salah satu aspek penting dalam Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru.

Shell Advance Kuning (AX5) memiliki standar API SL yang sesuai untuk kendaraan produksi sebelum tahun 2010. Artinya, oli ini sudah memenuhi standar pelumasan tinggi untuk mesin konvensional, tetapi belum termasuk peningkatan teknologi pelindung mesin injeksi modern.

Sementara Shell Advance Biru (AX7) memiliki standar API SN Plus yang dirancang untuk mesin motor generasi baru dengan sistem pembakaran bersih dan efisiensi tinggi. Kategori SN Plus juga memberikan perlindungan lebih baik terhadap low-speed pre-ignition (LSPI), masalah umum pada mesin injeksi bertekanan tinggi.

Dalam konteks penggunaan, pengguna bengkel perlu memahami bahwa oli biru memiliki standar performa yang lebih tinggi, sementara oli kuning tetap menjadi pilihan aman untuk motor konvensional yang tidak menuntut spesifikasi ekstrem.

5. Harga

Harga juga menjadi pembeda yang cukup signifikan dalam Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru. Oli Shell Advance Kuning (AX5) yang berbahan dasar mineral umumnya dijual lebih terjangkau, yaitu sekitar Rp40.000–Rp45.000 per liter, tergantung lokasi dan toko.

Harga yang ekonomis membuatnya populer di kalangan pengguna motor harian maupun bengkel yang melayani servis rutin. Sebaliknya, Shell Advance Biru (AX7) dengan bahan full synthetic memiliki harga lebih tinggi, berkisar antara Rp55.000–Rp60.000 per liter.

Perbedaan harga ini sebanding dengan kualitas dan daya tahan oli, karena oli sintetis memiliki umur pakai lebih panjang dan performa stabil dalam kondisi ekstrem. Dari sisi efisiensi, jika dihitung per kilometer, oli biru bisa lebih hemat dalam jangka panjang karena interval penggantiannya lebih jarang dibanding oli kuning.

Tabel Perbandingan Oli Shell Advance Kuning dan Biru

Aspek PerbandinganShell Advance Kuning (AX5)Shell Advance Biru (AX7)
TeknologiActive Cleansing TechnologyActive Cleansing + RCE Technology
Bahan DasarMineral PremiumFull Synthetic
Viskositas15W-4010W-40 / 10W-30
Standar APISLSN Plus
Kinerja MesinCocok untuk motor lama & harianCocok untuk motor modern & injeksi
HargaRp40.000 – Rp45.000/literRp55.000 – Rp60.000/liter

FAQ

Apakah oli Shell Advance Kuning bisa digunakan untuk motor injeksi.

Bisa, tetapi tidak disarankan untuk mesin injeksi modern karena oli biru lebih cocok secara spesifikasi.

Berapa interval penggantian oli Shell Advance Biru dan Kuning.

AX5 (kuning) umumnya diganti setiap 2.000–2.500 km, sementara AX7 (biru) bisa bertahan hingga 3.000–3.500 km.

Apakah oli Shell Biru lebih hemat bahan bakar.

Ya, karena oli biru memiliki viskositas lebih rendah yang membantu mesin bekerja lebih ringan dan efisien.

Bisa kah mencampur oli Shell Kuning dan Biru.

Tidak disarankan karena perbedaan bahan dasar mineral dan sintetis bisa menurunkan efektivitas pelumasan.

Mana yang lebih cocok untuk motor tua.

Oli Shell Advance Kuning lebih cocok untuk motor tua karena kekentalannya tinggi dan melindungi mesin dari aus.

Kesimpulan

Dari seluruh pembahasan di atas, dapat kita simpulkan bahwa Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru terletak pada teknologi, bahan dasar, tingkat kekentalan, standar API dan harga.

Oli kuning berbasis mineral lebih cocok untuk motor lama, penggunaan harian serta pengguna bengkel yang mencari pelumas terjangkau namun tetap efektif.

Sebaliknya, oli biru berbasis full synthetic memberikan perlindungan maksimal, efisiensi bahan bakar dan cocok untuk mesin modern berteknologi injeksi.

Dengan memahami Perbedaan Oli Shell Advance Kuning dan Biru secara menyeluruh, kita dapat memilih oli sesuai karakter motor dan kebutuhan perawatan.

Pemilihan oli yang tepat bukan hanya menjaga performa mesin, tetapi juga memperpanjang usia pakai kendaraan dan menghemat biaya perawatan jangka panjang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *